nusakini.com--Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno mengawali rutinitas pada Senin (8/1)i dengan lari pagi bersama Menteri Badan Usaha Milik Negeri (BUMN) RI, Rini Soemarno di kawasan Monas, Jakarta Pusat. 

Pada kesempatan itu, dibahas program-program pembangunan di Ibukota. Di antaranya penataan infrastruktur kawasan transit terpadu atau Transit Oriented Development (TOD). Khususnya yang terintegrasi dengan stasiun kereta api.

"Ada beberapa gagasan, proyek yang sedang berjalan yang akan didorong untuk direalisasikan dalam waktu cepat," ujar Sandi.

Keduanya juga sepakat untuk menjalin sinergi antara BUMN dan BUMD DKI Jakarta. Sehingga proyek-proyek pembangunan bisa berjalan dengan baik. 

• PORDI DKI Serius Berbenah, Targetkan Kejuaraan Domino Nasional Rutin Tiap Tahun
• Pemprov DKI Dukung Generasi Cerdas Berinternet bagi Anak Jakarta
• Disbud DKI Jakarta Tetapkan Tiga Objek Sebagai Cagar Budaya
• Progres Pembangunan JIS Capai 93,85 Persen di Pekan ke-123
• Dinas Parekraf DKI Jakarta Targetkan 200 Jakpreneur Difasilitasi Pendaftaran Hak Merek Gratis

Menurut Sandi, beberapa proyek yang dibahas seperti infrastruktur, penyediaan rumah untuk warga berpenghasilan rendah, dan TOD. 

"Kita juga bahas beberapa proyek yang membantu konektivitas warga," katanya. 

Pemprov DKI Jakarta sendiri juga berkomitmen untuk mempermudah segala perizinan yang dibutuhkan untuk mempercepat pembangunan. 

Di tempat yang sama, Menteri BUMN, Rini Soemarno mengaku ingin berupaya meningkatkan sinergitas untuk mempercepat pembangunan di Ibukota. Terutama dalam bidang transportasi. 

"Salah satunya yang paling utama kita bicarakan tentang transportasi. Bagaimana kita bisa membangun stasiun-stasiun menjadi mixused," tandasnya.(p/ab)